Aku pernah mencintaimu
Dengan sangat dalam
Sampai berapa batasan dalam itu
Aku tak pernah tahu
Aku hanya tahu
Kamu yang pernah aku mau
Berapa banyak perjuangan
Semangatku, kesabaranku
Hanya bentuk ketulusanku
Atas rasa yang hadir dalam diriku
Kemampuanku akan cinta terhadapmu
Tak sebesar gerak tangan-Nya
Tlah mengatur hal-hal terbaik
Bagi aku dan kamu
Di luar batasan pemikiranku
Harapan, mimpiku
Ku lakuakan dengan usaha terbaik
Dengan kelemahan dan kelebihanku
Tapi di satu sisi
Aku tahu seberapa besar aku bertekad
Jika itu bukan untukku
Sekeras apa aku
membatu
Tetap saja itu semua takkan nyata
Biar ribuan kali mencoba
Biar letih menghampiriku
Aku takkan sesalkan satu masa yang kulewati
Yang pernah hadir dari bagian hidupku
Pernah menjadi bagian terdalam hidupku
Suatu hari nanti
Mungkin akan menetap atau terganti
Aku yakin Dia tahu yang terbaik
Takkan ku sesali masa kini
Batasan ini telah jelas bagiku
Harapan ini tlah ku ganti
Mimpuku tlah terganti
Aku dan kamu tlah mendapatkan yang terbaik
Bersatu atau tidak
Bukanlah hal terpenting
Keikhlasan atas apa yang terjadi
Kita jelas tlah dibuat berbeda
Di jalan yang tak
sama
Izinkan aku juga bahagia Tuhan
Pertemukan ku pada masa yang tepat
Dengan siapa itu…
Engkau tahu terbaik bagiku melebihi diriku
Bengkayang, 19 Juli 2016